Kepuasan Pelanggan
Kepuasan pelanggan adalah bergantung pada
perkiraan kinerja produk dalam memberikan nilai, relative terhadap harapan
pembeli.
Berikut
adalah pengertian kepuasan pelanggan menurut para ahli:
1.
Menurut Tse dan Wilton
Kepuasan
atau ketidakpuasan pelanggan adalah merupakan respon pelanggan terhadap
ketidaksesuaian/diskonfirmasi yang dirasakan antara harapan sebelumnya dan
kinerja actual yang dirasakan pemakaian.
2. Menurut
Wilkie
Kepuasan pelanggan
merupakan suatu tanggapan emosional pada evaluasi terhadap pengalaman konsumsi
suatu produk atau jasa.
3. Menurut
Engel
Kepuasan pelanggan
merupakan evaluasi purnabeli dimana alternatif yang dipilih sekurang-kurangnya
sama atau melampaui harapan pelanggan, sedangkan ketidakpuasan pelanggan timbul
apabila hasil(outcome) tidak memenuhi harapan.
4. Menurut
Kotler
Tingkat kepuasan konsumen terhadap
suatu barang akan memberikan cerminan keberhasilan produsen dalam memproduksi
suatu barang, sebab apabila suatu produk akan menjadi gagal apabila barang
tersebut tidak memberikan kepuasan penggunannya. Maka produsen dengan kemampuan
bagaimana konsumen merasa puas dengan barang yang dibeli. Untuk menentukan kelangsungan
hidup perusahaan dalam jangka panjang biasanya sangat dipengaruhi oleh tingkat
kepuasan konsumen karena dengan kepuasan tinggi atau dengan kesenangan yang
tinggi menciptakan kelekatan emosional terhadap merek tertentu, bukan hanya
kesenangan dan akan menghasilkan kesetiaan pelanggan yang tinggi.
Jadi
kepuasan konsumen/pelanggan pada dasarnya mencakup perbedaan antara harapan dan
kinerja atau hasil yang dirasakan oleh konsumen/pelanggan. Kepuasan pelanggan
ini sangat penting diperhatikan oleh perusahaan sebab berkaitan langsung dengan
keberhasilan pemasaran dan penjualan produk perusahaan .
Hal ini seiring dengan pernyataan supranto
(1997) bahwa pelanggan memang harus dipuaskan, sebab kalau mereka tidak puas
akan meniggalkan perusahaan dan menjadi pelanggan pesaing, ini akan menyebabkan
penurunan penjualan dan pada gilirannya akan menurunkan laba dan bahkan
kerugian.
Dengan demikian kunci keberhasilan
perusahaan sebenarnya sangat tergantung kepada suksesnya perusahaan dalam
memuaskan kebutuhan pelanggannya. Perusahaan yang pintar bermaksud untuk
memuaskan pelanggan dengan hanya menjajikan apa yang dapat mereka berikan, kemudian
memberikan lebih banyak dari apa yang telah mereka janjikan.
Kepuasan pelanggan berkaitan erat dengan
kualitas. Beberapa tahun belakangan ini,banyak perusahaan yang mengadopsi
program manajemen mutu total (total quality management/TQM) yang dirancang
untuk perbaikan berkelanjutan produk, jasa dan proses pemasaran mereka. Mutu
mempunyai pengaruh langsung terhadap kinerja produk dan dengan demikian terhadap kepuasan
pelanggan.
Management mutu total adalah program yang
dirancang untuk memperbaiki mutu produk, jasa,proses pemasaran secara terus
menerus.
Dalam arti yang lebih sempit mutu dapat
didefinisikan”tanpa cacat,” tetapi kebanyakan perusahaan yang berorientasi
kepada kepuasan pelanggan melangkah melewati definisi mutu yang sempit ini. Sebaliknya,
mereka mendefinisikan mutu dilihat dari kepuasan pelanggan.
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi
Kepuasan Pelanggan
Dalam lingkup ekonomi banyak sekali
faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan.
Contoh masalah pelanggan: seorang
penumpang mengharapkan jam penerbangan yang ontime tetapi pada kenyataan
seringkali delay maka akan menimbulkan kekecewaan/menimbulkan ketidakpuasan. Atau
misalnya,penumpang kehilangan bagasi hanya karena kelalaian petugas dalam
pemberian label pada waktu check-in. Hal-hal seperti itu memang dapat
menimbulkan ketidakpuasan dan dapat saja menjadi alasan pindah ke maskapai
penerbangan lain. Atau contoh lain lagi, penanganan complain yang tidak tuntas
atau bahkan cenderung mengabaikan, sangat bias berpengaruh terhadap penilaian
pelayanan yang memuaskan.
Dari masalah-masalah diatas ada tiga hal
pendekatan dasar yang bisa membuat perusahaan bertanggaung jawab pada kualitas
pelayanan yang akan mengarah kepada kepuasan pelanggan, antara lain:
1. Memberikan
alternative pilihan kepada pelanggan/pengguna jasa layanan.
Terhadap produk atau jasa
yang ditawarkan setiap pilihan memiliki benefit masing-masing yang jelas
keuntunggannya bagi pelanggan. Contohnya untuk jasa penerbangan menyebabkan
berbagai tariff kelas, berbagai variasi rute penerbanga, berbagai paket yang
dikemasi dengan bekerjasama dengan pihak ketiga (paket wisata), dan lain-lain.
2. Mengkombinasi
strategi pelayanan dengan konsekuensi yang harus dihadapi.
Artinya setiap strategi
yang diambil akan berdampak konsekuensinya yang harus ditanggung oleh
perusahaan. Sebagai contoh untuk perusahaan penerbangan, ketepatan waktu yang
dijanjikan akan berakibatkan keluarnya biaya recovery kepada penumpang ketika
jadwal penerbangan delay lebih dari 1jam. Dimana harus dikeluarkan biaya
penyediaan makanan kecil bagi para penumpang
3. Memastikan
mutu pelayanan pelanggan dengan cara menetapkan standar pelayanan dan
menciptakan penghargaan(reward) kepada karyawan.
Suatu perusahaan harus
memberikan reward kepada karyawan yang dengan baik melayani dan memenuhi
standar pelayanan pelanggan karena jika diberi reward memotivasi karyawan untuk
melayani pelanggan menjadi lebih baik dan memotivasi jugakaryawan agar
memikirkan cara-cara yang efektif untuk dapat memenangkan persaingan dengan
perusahaan lain. Dengan diadakan reward kepada karyawan maka perusahaan akan
memperoleh banyak pelanggan dan mempertahankan pelanggan tetap.
Macam-macam jenis kepuasan pelanggan
a. Kepuasan
fungsional
Merupakan kepuasan yang
diperoleh dari fungsi atau pemakaian suatu produk. Misal: karena makan membuat
perut kita kenyang.
b. Kepuasan
psikologikal
Merupakan kepuasan yang diperoleh dari
atribut yang bersifat tidak terwujud. Misal: perasaan bangga karena mendapatkan
pelayanan yang sangat istimewa dari sebuah rumah makan yang mewah.
Mengukur Kepuasan Pelanggan
Pengukuran kepuasan pelanggan merupakan
hal yang sangat penting bagi setiap perusahaan, karena dengan pengukuran
tersebut dapat memberikan masukan bagi keperluan pengembangan dan implementasi
strategi peningkatan kepuasan pelanggan. Philip Kotler dalam bukunya Marketing
Management 2003 mengatakan bahwa untuk mengukur kepuasan konsumen dapat
dilakukan dengan cara:
A. Sistem
Keluhan dan Saran
Industri
yang berwawasan pelanggan akan menyediakan formulir bagi pelanggan untuk
melaporkan kesukaan dan keluhannya. Selain itu dapat berupa kotak saran dan
telepon pengaduan bagi pelanggan. Alur informasi ini memberikan banyak gagasan
baik dan perusahaan dapat bergerak lebih cepat untuk menyelesaikan masalah.
B. Survei
Kepuasan Pelanggan
Perusahaan tidak dapat
menggunakan tingkat keluhan sebagai ukuran kepuasan pelanggan. Perusahaan yang
responsif mengukur kepuasan pelanggan dengan mengadakan survei berkala, yaitu
dengan mengirimkan daftar pertanyaan atau menelepon secara acak dari pelanggan
untuk mengetahui perasaan mereka terhadap berbagai kinerja perusahaan. Selain
itu juga ditanyakan tentang kinerja perusahaan saingannya.
C.
Ghost Shopping(Pelanggan Bayangan)
Pelanggan
bayangan adalah menyuruh orang berpura-pura menjadi pelanggan dan melaporkan
titik-titik lemah yang dialami waktu membeli produk dari perusahaan saingannya.
Selain itu pelanggan bayangan melaporkan apakah bagus atau tidak karyawan yang
menangani produk dari perusahaan tersebut.
D. Analisis
kehilangan konsumen
Tingkat
kehilangan konsumen menunjukan kegagalan perusahaan dalam memuaskan
konsumennya. Perusahaan seharusnya menganalisa dan memahami mengapa konsumen
tersebut berhenti mengkonsumsi produk kita. Menurut Fandi(1997:35) metode yang
digunakan untuk mengukur kepuasan konsumen agar tidak beralih keperusahaan
lain:
a) Pengukuran
dapat dilakukan secara langsung dengan pertanyaan
b) Pelanggan
diberi pertanyaan mengenai seberapa besar mereka mengharapkan suatu atribut
tertentu dan seberapa besar yang dirasakan
c) Pelanggan
diminta untuk menuliskan masalah-masalah yang mereka hadapi berkaitan dengan
penawaran dari perusahaan dan juga diminta untuk menuliskan perbaikan yang
mereka sarankan
d) Pelanggan
diminta untuk meranking berbagai elemen
dari penawaran berdasarkan derajat pentingnya setiap elemen dan seberapa baik
perusahaan dalam masing-masing elemen
Ciri-ciri pelanggan yang merasa puas
a) Loyal
terhadap produk
Pelanggan yang puas
cenderung loyal dimana mereka akan membeli ulang dari produsen yang sama.
b) Adanya
komunikasi dari mulut ke mulut yang bersifat positif.
Komunikasi dari mulut ke
mulut yang bersifat positif yaitu rekomendasi kepada calon pelanggan lain dan
mengatakan hal yang baik-baik mengenai produk dan perusahaan.
c) Perusahaan
menjadi pertimbangan utama ketika membeli merek lain.
Ketika
pelanggan ingin membeli produk yang lain maka perusahaan yang telah memberikan
kepuasan kepadanya akan menjadi pertimbangan yang utama.
Manfaat yang didapat dengan adanya kepuasan
pelanggan
1. Hubungan
antara perusahaan dan para pelanggannya menjadi harmonis.
2. Memberikan
dasar yang baik bagi pembelian ulang.
3. Dapat
mendorong terciptanya loyalitas pelanggan.
4. Membentuk
suatu rekomendasi dari mulut ke mulut(mouth of mouth) yang menguntungkan bagi
perusahaan.
5. Reputasi
perusahaan menjadi baik dimata pelanggan.
6. Laba
yang diperoleh dapat meningkat.
Kepuasan pelanggan juga dapat dimaksud
yaitu respon atau tanggapan yang diberikan para konsumen setelah terpenuhinya
kebutuhan mereka akan sebuah produk ataupun jasa, sehingga para konsumen
memperoleh rasa nyaman dan senang karena harapannya telah terpenuhi. Selain itu
kepuasan pelanggan juga sering dijadikan sebagai salah satu tujuan utama
strategi pemasaran bisnis, baik bisnis yang yang dijalankan dengan memproduksi
barang maupun bisnis jasa.
Keberhasilan strategi pemasaran suatu
usaha dapat dicapai jika kepuasan pelanggan telah terpenuhi. Namun untuk
memperoleh kepuasan pelanggan tidaklah mudah, karena tiap pelanggan memiliki
tingkat kepuasan yang berbeda-beda walaupun membutuhkan produk yang sama. Proses
pemenuhan kepuasan pelanggan tidak hanya membutuhkan produk atau jasa yang
berkualitas saja, namun juga membutuhkan adanya sistem pelayanan yang
mendukung, sehingga para pelanggan akan merasa dengan produk atau jasa yang
dibutuhkan, serta nyaman dengan pelayanan yang diberikan.
Adanya kepuasan pelanggan ternyata juga
dapat mempengaruhi omset penjualan yang dihasilkan.Jika pelanggan merasa puas
akan suatu produk maka permintaan akan meningkat dan omset penjualan pun ikut
naik,sebaliknya jika pelanggan tidak merasa puas maka permintaan akan menurun
begitu juga dengan omset penjualannya.Hal penting lainnya yang harus
diperhatikan yaitu,pelanggan yang kurang puas dengan suatu produk tidak akan
membeli ataupun menggunakannya lagi produk yang kita tawarkan.
Selain itu pelanggan yang kurang puas juga
dapat menceritakan kepada konsumen lain tentang keburukan produk yang mereka
dapatkan, sehingga dapat menimbulkan citra buruk dikalangan para konsumen. Untuk
itu berikut kami berikan strategi meningkatkan kepuasan pelanggan, agar dapat
terhindar dari kemungkinan buruk diatas:
1. Berikan
produk yang berkualitas, serta bebas dari kerusakan ataupun kecacatan saat
sampai ditangan pelanggan. Sebaiknya dicek terlebih dahulu kualitas produk atau
jasa yang akan diberikan kepada pelanggan.
2. Berikan
kualitas pelayanan yang ramah, ketepatan waktu penyampaian, serta menggunakan
sistem yang mudah dipahami oleh pelanggan. Sehingga para pelanggan tidak merasa
kesulitan dengan pelayanan yang diberikan, baik pelayanan langsung maupun
pelayanan onlinen.
3. Fokus
kepada kepentingan atau pencapaian kepuasan pelanggan,sehingga produk serta
pelayanan yang diberikan dapat memenuhi harapan pelanggan.
4. Memperhatikan
harga produk maupun biaya pelayanan yang sesuai dengan kondisi pasar saat ini, serta
sesuaikan dengan nilai produk atau jasa yang ditawarkan. Karena pelanggan akan
membandingkan antara biaya yang dikeluarkan dengan manfaatyang diperoleh dari
suatu produk.
5. Berikan
jaminan keamanan dari produk maupun pelayanan yang diberikan, sehingga
meningkatkan kepuasan pelanggan dan kepercayaan pelanggan atas produk ataupun
jasa yang ditawarkan dan akan terus menjadi pelanggan perusahaan
kita.
Contoh Kasus Kepuasan Pelanggan
Kasus kepuasan dan loyalitas pelanggan
CV.Sarana Media Advertising Surabaya
Kebutuhan informasi menjadi kebutuhan yang
sangat penting di negara-negara maju maupun negara berkembang seperti
Indonesia. Kebutuhan akan informasi dapat diperoleh melalui berbagai cara ,antara
lain melalui TV, radio maupun surat kabar. Masing-masing cara mempunyai
karakteristik yang berbeda-beda, tetapi mempunyai satu kesamaan yaitu
memberikan informasi sekaligus sebagai sarana untuk mengiklankan satu produk
maupun jasa.
Salah satu cara untuk memperoleh informasi
yang dibutuhkan adalah surat kabar. Jawa Pos adalah satu-satunya surat kabar
nasional yang terbit dari Timur Indonesia dan merupakan sarana untuk membantu
memberikan informasi yang dibutuhkan masyarakat. Dalam memberikan informasi
kepada pembaca cukup bagus baik dari sisi berita yang selalu akurat,hangat dan
terpercaya maupun iklannya. Khusus iklan dibedakan dalam iklan umum dan iklan
jitu.
Untuk meningkatkan pelayanan kepada
pemasang iklan jitu Jawa Pos, sejak tahun 1985 Jawa Pos membuka pelayanan
melalui sub agen yang tersebar diberbagai tempat dan wilayah dengan menunjuk
C.V.Sarana media advertising sebagai coordinator.Namun sejak pertengahan tahun
90-an peranan C.V.Sarana Media Advertising dikurangi. Sejak itulah bermunculan
agen-agen baru,sehingga timbulah persaingan antaragen dalam memberikan
pelayanan kepada pemasang iklan khususnya iklan jitu.
C.V.Sarana Media Advertising dalam
menerima order iklan jitu diperoleh tiga sumber,yaitu:melalui pemasang
langsung, melalui pelayanan telepon, dan melalui sub agen.Dalam penelitian ini
order C.V.Sarana Media Advertising tidak dibedakan sumbernya dan sebagai objeknya
penelitiannya adalah pelanggan iklan jitu Jawa Pos yang dikelola oleh
C.V.Sarana Media Advertising.
Dengan slogan “wah sudah laku” ternyata
cukup menarik minat pemasang iklan baris melalui surat kabar Jawa Pos. Dari
penelitian awaldilakukan terhadap 25 orang pelanggan dapat diketahui tiga hal: pertama,pendapat
tentang slogan ”wah sudah laku”, 72% pelanggan setuju bahwa slogan tersebut
benar benar sesuai kenyataan, 12% menjawab belum tentu dan 16% menjawab tidak
sesuai. Kedua, kepuasan pelanggan dalam memilih C.V.Sarana Media Advertising
sebagai sarana untuk memasang iklan jitu Jawa Pos, dimana 100% menyatakan
pelayanannya memuaskan, cepat dan tepat waktu terbitnya, 90% menyatakan servis
ramah dan sopan dalam menanggapi keluhan pelanggan kepada C.V.Sarana Media
Advertising cukup bagus, hal ini tercermin 85% pelanggan berkeinginan untuk
memasang ulang iklan jitu melalui C.V.Sarana Media Advertising dan 72%
pelanggan pernah merekomendasikan kepada orang lain untuk memasang iklan jitu
di C.V.Sarana Media Advertising.
Kesimpulan
Kepuasan pelanggan adalah konsumen atau
pelanggan pada dasarnya mencakup perbedaan antara harapan dan kinerja atau
hasil yang dirasakan oleh pelanggan. Kunci keberhasilan perusahaan sebenarnya
sangat tergantung kepada suksesnya perusahaan dalam memuaskan kebutuhan
pelanggannya.
Strategi pemasaran suatu usaha dapat
dicapai jika kepuasan pelanggan telah terpenuhi. Proses pemenuhan kepuasan
pelanggan tidak hanya membutuhkan produk atau jasa yang berkualitas saja, namun
juga membutuhkan adanya sistem pelayanan yang mendukung. Pelanggan akan merasa
puas jika suatu produk akan meningkat dan omset dan omset penjualannya pun ikut
naik, dan sebaliknya jika pelanggan tidak merasa puas maka permintaan akan
menurun begitu juga dengan omset
penjualannya.
DAFTAR PUSTAKA
1. Prinsip-prinsip
pemasaran, edisi kedelapan, jilid 1. Philip Kotler dan Gary
2. Manajemen
pemasaran, jilid 1. Philip Kotler
3. http//fansmania.files.wordpress.com/2010/07/customer.service.jpg
Makasiih telah membantu tugas saya !
BalasHapuskalau tahapan menetapkan pelayanan pelanggan itu seperti apayah?
BalasHapusanalisislah hubungan antara kepuasaan pelanggan
BalasHapusArtikel yang sangat bagus sekali, bermanfaat dan menambah wawasan. Untuk keperluan pelayanan ada mesin yang sangat penting, mesin yang akan di produksi massal, mesin fenomenal dan viral di masa sekarang dan masa depan yaitu : klik di bawah ini ...
BalasHapusMESIN ANTRIAN
MESIN ANTRIAN BANK
MESIN ANTRIAN PUSKESMAS
MESIN ANTRIAN RUMAH SAKIT
MESIN ANTRIAN KANTOR
MESIN ANTRIAN KECAMATAN
Pabrik mesin antrian terraguno, handal dan terpercaya.
MATURNUWUN .. SEMOGA BAROKAH